Si Unyil,..................... yah, karakter kartun ini merupakan produk dalam negeri yang begitu populer pada zamannya, dengan di dukung penuh oleh TVRI pada waktu itu, Si Unyil dan kawan-kawan selalu dinantikan oleh anak-anak setiap akhir pekan.
Setelah bertahun-tahun mati suri, sekarang Si Unyil bangkit kembali Dengan di dukung penuh oleh salah satu stasiun swasta lokal, film Si Unyil kembali menyita perhatian pemirsa televisi Indonesia, bedanya kalau dahulu penggemarnya mayoritas anak-anak, sekarang Si Unyil mulai merambah pangsa pasar remaja dan dewasa.
Di tengah derasnya serbuan film impor ke media dalam negeri, perlu dimunculkan Si Unyil-Si Unyil lain yang mampu bersaing dengan film dari luar, bagaimana tidak,.............. mulai dari Upin-Ipin (yang sekarang sedang melegenda), the Little Of Krishna, Dora, Dragon Ball, Doraemon dsb, setiap hari datang bertamu ke rumah lebih dari 80% penduduk negara ini.
Hal ini penting untuk tetap meng-Indonesia-kan anak-anak kita di kemudian hari, karena hampir semua film import tersebut tidak menggambarkan lingkungan dan kondisi Indonesia,(paling kalaupun ada yang mirip hanya film Upin-Ipin).
Belum lagi pesan nilai dan budaya yang di bawa akan semakin menghilangkan rasa nasionalisme generasi muda bangsa yang sekarang sudang berada pada titik yang mengkhawatirkan.
Kepedulian kita sebagai orang tua dan anak bangsa ini sangat diperlukan untuk tetap menjaga dan melestarikan keberadaan budaya Indonesia yang sangat kaya dan beragam, atau bahkan lebih ekstrim lagi keberadaan Indonesia sebagai sebuah bangsa yang berdaulat.
Mari kita bersama,...................................!!!!!!!!!!!!!!!
2 komentar:
Saya setuju, di harapkan semakin banyak sineas-sineas muda yang mau menggarap pasar film kartun untuk anak-anak, tidak hanya film remaja atau dewasa saja, supaya film kartun kita bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri.
Iya nich...animator dr Indonesia kok filmnya gak ditayangin di TV??
Posting Komentar